Mikhaela (5thn) sudah didiagnosa terkena Leukemia sejak setahun lalu, sejak saat itu dilakukan tindakan Kemoteraphy selama 42 minggu, dan setelah 42 minggu tersebut dokter mengatakan bahwa pengobatan harus diulang karena sel kanker ternyata 30% dari hasil tes BMP.
Seluruh dana berobat sudah dicover sama BPJS, tetapi untuk kehidupan sehari-hari kedua orang tuanya harus terus berjuang, namun sekarang karena mereka harus menjaga dan jauh dari rumah sehingga ayah Mikhalea tidak bisa bekerja. dan tidak memiliki penghasilan. Orang tua Mikhaela selama ini bekerja sebagai seorang montir motor yang penghasilannya hanya cukup untuk hidup sehari lepas sehari.
Kronologis cerita Mikhaela :
Akhir Oktober 2016 Mikhaella demam, lalu dibawa ke bidan terdekat, diberilah obat turun panas, obat flu dan antibiotik karna dikira gejala flu dan batuk. Setelah 1 minggu, tidak ada perubahan, malah semakin demam dan bertambah pucat. Semakin hari, Mikhaella justru semakin pucat dan tidak mau makan. Setelah genap 2 minggu Mikhaela diperiksakan lagi ke seorang mantri kesehatan, pak mantri bilang Mikhaella menderita kelainan darah, dan beliau menyarankan utk membawa Mikhaella ke dokter spesialis anak.
Mikhaella langsung dibawa ke dokter spesialis anak dikota Wonosobo. Hasil periksa dokter, anak kami didiagnosa menderita Thalasemia. Mikhaella disarankan untuk cek darah sesuai dengan rujukan dokter, namun diwonosobo untuk cek darah sesuai rujukan dokter, belum bisa dilakukan, karena kurang lengkapnya alat. Akhirnya kami membawa Mikhaella ke RS Elisabeth Purwokerto. Dari hasil cek darah di RS tersebut, didapat hasil bahwa nilai HB(darah merah): 6, lekosit(sel darah putih) 2300.000, trombosit (keping darah) 128.
Dengan hasil tersebut, RS Elisabeth merujuk Mikhaella ke RSUD Banyumas. Dari Banyumas, dibawa ke RSUD Dr Sardjito Yogyakarta untuk dilakukan pengambilan cairan sungsum tulang belakang (BMP). Dari hasil BMP, ditemukan sel kanker mencapai 95%. Kemudian Mikhaella diberi protokol pengobatan dengan jadwal pengobatan 113 Minggu. Mikhaela mendetita Leukemia dengan type ALL HR ( ACUTE LYMPHOBLASTIC LEUKEMIA). Pengobatan yang dijalani adalah kemotherapi, Minggu 0-6 berjalan, dan Minggu ke 7 dilakukan cek BMP ke dua utk memastikan berapa % sel kankernya turun, ternyata sel kankernya Mikhaella turun menjadi 5% dari BMP pertama 95%.
Pengobatan Mikhaella berlanjut terus Minggu demi Minggu. Hingga pada Minggu 42, tepat pada bulan Oktober 2017 didalam darah tepi Mikhaella terdapat sel kanker 18%, kemudian tim dokter menganjurkan bahwa Mikhaella harus melakukan tindakan BMP lagi. Hasil BMP ketiga ditemukan sel kanker 30%.
Akhirnya, dokter memberikan kesimpulan bhw Mikhaella "HARUS MENGULANG" pengobatan dari awal lagi. Kami sebagai orang tua bingung sekali, karena terus terang, kami sudah minim dalam hal biaya. Untungnya untuk biaya RS dan obat sudah ditanggung oleh BPJS, namun untuk kebutuhan sehari-hari, uang kami semakin menipis, karena sudah beberapa bulan ini saya tidak bisa bekerja, guna mendampingi anak kami tersebut. Pekerjaan saya sebagai montir sepeda motor, dgn hasil yg tidak menentu. Padahal kebutuhan pengobatan harus wajib dilakukan.
Kami berharap kepada para donatur, agar berkenan membantu kami khususnya utk kelancaran pengobatan mikhaella.
Demikian yg bisa kami sampaikan, kami ucapkan banyak terimakasih.
Salam hangat dari Mikhaella
Perincian biaya:
1. Transportasi Wonosobo-jogja/1minggu. 2orgxRpRp80.000= Rp 160.000
Pulang pergi Rp160.000x2= Rp320.000
Perbulan Rp320.000x4minggu= Rp 1.280.000
2. Makanan/hari 80rb x 30hari= Rp 2.400.000
3. Susu/bulan 5bungkus. 1bungkus 400gr= 45000x5=Rp 225.000
4. Buah2an/bulan Rp 150.000
5. Perlengkapan anak( minyak telon, tissue, pampers, sabun, shampo dll )/bulan= Rp 350.000
TOTAL KEBUTUHAN PERBULAN: Rp 4.270.000 x 3bln= Rp12.810.000